Dunia bahkan belum mulai mengatasi pandemi paling berbahaya di dunia, virus corona , dan bencana lain melanda Rusia Rabu lalu. Menurut US Geological Servey, gempa bumi melanda Kepulauan Kuril, Rusia pada kedalaman 56,7 km dengan kekuatan 7,5.
Padahal tidak ada korban jiwa yang dilaporkan selama gempa tersebut. Peringatan yang lebih penting adalah mengetuk pintu. Pihak berwenang memperkirakan tsunami yang kemudian dibatalkan. Pusat Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC) mengatakan gelombang tsunami bisa menghantam dalam jarak 1000 km dari pusat gempa.
Namun setelah beberapa waktu, pihak berwenang membantahnya dan mengatakan gempa sebesar ini membuat Tsunami jauh dari pusat gempa. Selain itu, mereka menambahkan bahwa hanya gelombang tsunami kecil yang hadir. Oleh karena itu, tidak ada ancaman bagi Rusia, sampai sekarang.
Baca juga: Pandemi Global: Kasus Coronavirus Meningkat Jadi 4.00.000, Lebih Banyak Pembaruan
Gempa bumi melanda Rusia hampir 1400 km timur laut Sapporo, Jepang. Pejabat PTWC memang memiliki beberapa kekhawatiran tentang Jepang, Rusia, Hawaii, Mariana Utara, Kepulauan Wake, dan Kepulauan Pasifik. Mereka lebih lanjut menambahkan gelombang Tsunami bisa kurang dari 0,3 meter di atas permukaan air pasang.
Padahal, pejabat meteorologi Jepang tidak mengeluarkan peringatan seperti itu. Mereka memprediksi, dan dalam beberapa hari mendatang, beberapa perubahan pasang surut mungkin ada. Peringatan Tsunami serupa hadir di Hawaii. Namun belakangan, pejabat membatalkannya.
Baca juga: Coronavirus: Spanyol Berencana Tes 80.000 Orang Sehari Menggunakan Robot
Kepulauan Kuril, Rusia, pernah mengalami gempa bumi yang sangat besar pada tahun 2006. Kekuatan gempanya adalah 8,3. Ini mengakibatkan timbulnya tsunami kecil. Orang-orang dari pantai utara Jepang, serta penduduk lokal California, adalah korban utamanya.
Pulau Kuril adalah rumah bagi kondisi alam yang berubah karena struktur geografisnya yang bervariasi. Rantai pulau ini adalah kepulauan vulkanik yang memiliki jangkauan lebih dari 800 mil dari timur laut Jepang. Itu terletak sampai bagian bawah Semenanjung Kamchatka Rusia. Terdiri dari 56 pulau.
Cuaca dan kondisi alam lainnya yang sangat tidak stabil membuat tempat ini rentan terhadap gempa bumi, gunung berapi, Tsunami dan gangguan alam.
Membagikan: